9 Teknik Dasar Pencak Silat Untuk Kamu yang Pemula

9 Teknik Dasar Pencak Silat Untuk Kamu yang Pemula 

Teknik Dasar Pencak Silat

Secara umum, ada 9 aspek teknik dasar pencak silat yang harus dipahami oleh siapapun yang hendak menekuni seni beladiri ini. Aspek-aspek tersebut antara lain:

1. Kuda-kuda dalam Pencak Silat

Macam-macam kuda-kuda dalam pencak silat

Teknik dasar pencak silat yang wajib dikuasai yang pertama ialah kuda-kuda. Mengapa demikian? Karena kuda-kuda merupakan sebuah sikap menapakkan kaki yang berfungsi untuk persiapan menyerang lawan sekaligus mempertahahankan posisi agar tidak mudah dijatuhkan ketika berada dalam posisi bertahan.
Di dalam pencak silat ada 6 jenis sikap kuda-kuda yang harus kita tahu, antara lain:
  • Kuda-kuda Tengah
    Kuda-kuda ini dilakukan dengan membuka dan menekuk kedua lutut dengan tumpuan berat bedan berada di tengah.
  • Kuda-kuda Depan
    Dibentuk dengan posisi kaki bagian depan ditekuk dengan telapak kaki lurus mengarah ke depan dan kaki yang belakang lurus, kuda-kuda ini menumpukan berat badan di kaki depan.
  • Kuda-kuda Belakang
    Ada dua versi untuk kuda-kuda jenis ini, yang pertama yakni posisi sama dengan kuda-kuda depan hanya saja kaki yang ditekuk dan tumpuan dipindah ke kaki belakang.
  • Jenis yang kedua adalah menaruh berat badan pada kaki belakang dengan tumit tumpuan tegak dengan panggul, badan cenderung condong ke depan dan kaki depan jinjit dengan menapakkan tumit atau ujung kaki.
  • Kuda-kuda Samping
    Sama halnya dengan kuda-kuda depan, kuda-kuda ini dilakukan dengan menekuk satu kaki dan kaki yang lain lurus mengarah ke samping. Tumpuan berat badan diletakkan di kaki yang ditekuk dan bahu segaris atau sejajar dengan kaki.
  • Kuda-kuda Silang Depan
    Kuda-kuda silang depan dibentuk dengan menginjakkan satu kaki ke depan atau kebelakang kaki yang lain, berat badan ditumpukan pada satu kaki, kaki yang lain ringan sentuhan dengan ibu atau ujung jari kaki.
  • Kuda-kuda Silang Belakang
    Kuda-kuda silang belakang yakni kuda-kuda dengan salah satu kaki berada di belakang dengan keadaan menyilang dan kaki di tumpukan ke belakang, badan tetap lurus agar tidak jatuh saat melakukan gerakan tersebut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERATURAN PERTANDINGAN PENCAK SILAT IPSI

Sejarah Pencak Silat Indonesia